SELAMAT DATANG DI BLOG HISYAM CIAYUMAJAKUNING ..... BUDAYA NYANTRI; BELAJAR BERDAYAGUNA DAN BERAKTUALISASI DENGAN NILAI-NILAI PESANTREN
Hisyam Ciayumajakuning. Powered by Blogger.

Tuesday, 14 July 2015


KUMPULAN PUISI-PUISIKU (MY POEMS)
Oleh
BAHR BIHAIJIL HUDA
HAYALAN BELAKA
Cirebon, 13 Juli 2015

akhiri semua disini...
semua berujung ke tepi...
tak kira semua indah...
semua menjadi cerah...
kerikil tajam menyakiti...
tapi itu jalannya...
mungkin bisa menjadi mimpi...
yang entah kapan menjadi nyata...
yakini ku meyakini...
hayalan menjulang tinggi...
ekornya pun menghampiri...
hingga beriringan disisi...
apapun..
bagaimanapun...
hayalan tetap hayalan...
tanpa perjuangan...

ENGKAULAH PENDAMPING
Cirebon, 6 Juli 2015

derai-derai irama rumput melambai...
percikan embun membubuhi...
sepuncuk harum melati menyapa...
pada daratan kering melanda...
sayupan itu menyapa...
mengiringi alur asa...
letupan gairah menari...
merajut mimpi sanubari...


KAU KAMBING HITAM
Cirebon, 26 Juni 2015
engkau yang lugu...
terperosok lubang hitam...
polos mu kian melayu...
terkena amukan yang naik pitam...
tak tahu menahu...
dikau membisu...
susah sukar kau gapai...
ancaman masih mengintai...
Hening menjadi tempat kau sukai...
berharap cahaya menerangi...

SEBATAS HARAPAN
Cirebon, 21 Juni 2015
juklak alur dari sendi gerak tak semampai gambarannya...
buaian indah ide dan pikiran tertuang oleh kata jauh beda isinya...
seolah menonton cermin berhias tanpa sadar...
mau kemana dan arah kemana keindahan dibawa hasrat gelegar...
sibuk kemampuan dan hasrat...
tersisihkan jua cita harapan rakyat...

PERJUANGAN
Cirebon, 19 Juni 2015
seiring mendayung semakin menjulang...
berdiri tegak terjangan mengekang...
tiap titian kan mengisi...
maju mundur menanti...
kian lapuk gerusan hantaman...
bak kilauan melesat pendampingan...
sang dewi pun mendendangkan gendang...
hirauan kecil menghilang...
sayup-sayup daun bergoyang...
berjalan beriring disamping...
imajinasi mencuat...
tertatih letih menjilat...
sebat itu menjerat...
letupan jantung berkarat...
bumipun menggertak...
langit tak kuasa bergejolak...
hembusan kehidupan masih bertahan...
derai-derai asa pancaran...

IMPIAN
Cirebon, 18 Juni 2015
terbang tinggi sepertinya belum menjadi nyata...
kepakan sayap yang kini mengalir tak seperti dulu kala...
deraian gelombang serasa mengikis asa...
sejauh mencoba hanya terbesit pola dan reka...
seakan kekuatan lain terlupa...
sedikit terngiang banyak tersia-sia...
lari dan berjalan kemana arah yang memanggil rasa...
arus mengalir, mengayunkan dan menerpa...
bisikan menari dan menggema...
tau pasti namun menyela...
Ah...
maju bersama...
denganmu menjalin menjadikan ada...
kau yang disana...



PEMALAS
Cirbeon, 27 Mei 2015
Sedari dini melihat
sedari dini memahami
sedari dini memilah
tapi tak sejauh memandang dan memilih, semuanya ada hal yang tak terawasi dan terbaca...
maunya, inginnya, semangatnya sirna dengan halusinasi yang berawan...
tak terasa terbawa oleh anginnya..
kemarin dan besok tak dimengerti yang sekarangpun sukar menemukannya...

Wednesday, 4 February 2015






































Pada hari Minggu, 01 Februari 2015, HISYAM CIAYUMAJAKUNING menggelar acara "Maulid Akbar & Temu Alumni PP Al Hikmah Benda se Jabar II" yang bertempat di Gedung Serbaguna Asrama Haji Watubelah Kecamatan Sumber. Acara yang dihadiri seratusan lebih alumni ini merupakan kegiatan tahunan HISYAM sebagai ajang silaturahmi para alumni PP Al Hikmah Benda.

Dalam acara tersebut hadir KH. Mukhlas Hasyim , MA selaku Pengasuh PP Al Hikmah. Dalam acara yang bertema "Budaya Nyantri; Belajar Berdayaguna dengan Nilai-Nilai Pesantren" tersebut beliau amat mengapresiasi para alumni yang masih haus akan ilmu-ilmu pesantren. Selain itu beliau berpesan tentang arti penting dari peran para ulama sebagai sosok panutan harus bisa dimaksimalkan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat agar apa yang mereka miliki (ilmu) dapat dimanfaatkan dengan baik. bukan justru menjadikan para ulama sebagai "tempat curhat" masalah keduniawian.


Beliau merasa senang mengungkapkan syukur, bahwa alumni masih mencintai dan haus akan ilmu, karena di masa sekarang ini banyak manusia yang telah melupakan akan pentingnya ilmu, terutama yang kaitannya dengan ilmu agama. Beliau menceritakan sosok ulama yang tidak lain adalah mertua beliau sendiri, yaitu Alm KH. Muhammad Masruri Abdul Mughni yang mana ruang tamu Abah Yai selalu dipenuhi orang-orang yang hendak bertamu baik pagi, siang, sore, bahkan hingga larut malam. “Apa yang menyebabkan seseorang disowani? Karena ilmu dan  rasa hormat.”  Beliau, KH. MukhlasHasyim MA tertarik akan hal tersebut dan perlahan beliau menyelidiki apa yang dikehendaki para tamu. Beliaupun terkejut, hampir  99%  tamu  yang  datang menginginkan masalah dunia  yang dihadapinya segera berakhir, menemukan solusi atau bahkan hanya sekedar menginginkan doa dan keberkahan saja.  Hanya sedikit sekali yang datang kepadanya untuk menanyakan makna dan kandungan ayat,  hadis atau makna dari suatu kitab.
Ironis, ulama sudah ibarat dokter  yang  hanya didatangi ketika sakit. Inilah yang membuat beliau miris, ilmu ulama yang begitu luas dan banyak sama sekalitidakdimanfaatkandenganbaik, sehingga ketika ulama tersebut meninggal, orang-orang akan kehilangan ilmu dan akibatnya mereka akan mengambil orang-orang bodoh sebagai ulama dan akhirnya sesat menyesatkan sebagaimana hadis nabi yang diriwayatkan oleh imam Bukhori
حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ أَبِي أُوَيْسٍ ، قَالَ : حَدَّثَنِي مَالِكٌ ، عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ ، عَنْ أَبِيهِ ، عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ : سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ : إِنَّ اللَّهَ لاَ يَقْبِضُ الْعِلْمَ انْتِزَاعًا يَنْتَزِعُهُ مِنَ الْعِبَادِ وَلَكِنْ يَقْبِضُ الْعِلْمَ بِقَبْضِ الْعُلَمَاءِ حَتَّى إِذَا لَمْ يُبْقِ عَالِمًا اتَّخَذَ النَّاسُ رُؤُوسًا جُهَّالاً فَسُئِلُوا فَأَفْتَوْا بِغَيْرِ عِلْمٍ فَضَلُّوا وَأَضَلُّوا.
“Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Abu Uwais berkata, telah menceritakan kepadaku Malik dari Hisyam bin 'Urwah dari bapaknya dari Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash berkata; aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah tidaklah mencabut ilmu sekaligus mencabutnya dari hamba, akan tetapi Allah mencabut ilmu dengan cara mewafatkan para ulama hingga bila sudah tidak tersisa ulama maka manusia akan mengangkat pemimpin dari kalangan orang-orang bodoh, ketika mereka ditanya mereka berfatwa tanpa ilmu, mereka sesat dan menyesatkan". Berkata Al Firabri Telah menceritakan kepada kami 'Abbas berkata, Telah menceritakan kepada kami Qutaibah Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Hisyam seperti ini juga.”
              
               Dihadapkan pada pertanyaan umum dari seorang penannya, Abah Mukhlas menjawab akrab lewat pengalaman hidup beliau sendiri. Penannya tersebut bertanya bagaimana jika ada seorang anak yang memiliki semangat tinggi untuk sekolah atau kuliah namun sang orang tua tidak memberikan izin dan meminta sang anak untuk mengurus tajug saja misalnya. Padahal sang anak sudah berjanji akan membiayai sendiri untuk dana kuliahnya. Namun, orang tua tersebut tetap tidak menghendaki.
              
               Pada kasus ini mengandung jawaban kondisional dan situasional. Seorang anak awalnya sebisa mungkin mendiskusikan dengan baik prihal niatnya yang mulia ini, sebaik mungkin member penjelasan. Jika belum juga berhasil melakukan negosiasi, mau tidak mau sang anak haruslah mengikuti perintah orang tua dengan hati lapang dan niat birru lwalidain.

               Pada kesempatan pertemuan Hisyam, selain tentang ilmu abah memberikan pesan untuk para alumni selalu melaksanakan sesuatu dengan hati lapang dan tinggalkan rasa kecewa. Karena, sungguh Allah selalu menjawab mimpi-mimpi dan doa kita melalui jalan yang tidak terduga oleh manusia selagi manusia itu bersungguh-sungguh. Kehidupan pastilah menyuguhkan berbagai problem yang harus dipecahkan, dan disaat itulah manusia menggunakan ilmunya. Abah juga berpesan pada para alumni untuk tetap memegang nilai-nilai pesantren agar tidak kering dari agama.
 

Acara yang dimulai dari jam 10 pagi itu diramaikan dengan pembacaan Maulid ad-Dibai oleh para alumni dan kemudian ditutup dengan acara saresehan para alumni beserta pengasuh.
Semoga acara ini bisa terus terlaksana dengan lebih baik di tahun-tahun mendatang
 
Salam Santri!


Wednesday, 21 January 2015

Bumar Collection
Profile Usaha
Nama Usaha           : Bumar Collection
Bidang Usaha         : Produksi (Home Industri)
Jenis Produk/Jasa  : Kopiah
Alamat Usaha          : Blok Weringin RT/RW 004/005 Desa Kemlaka Gede Kecamatan 

                                     Tengahtani Kabupaten Cirebon 45153
No Telp                      : 0817434808
Pin BBM                   : 29F7F73D
Tahun Berdiri            : 2014

Contoh Produk :
Bumar Collection













Model Bumar 2














Model Bumar 2














Model Bumar 1













Model Bumar 1















Bahan                    : Kain Flanel
Ketebalan Peci    : 1/2 cm
Ketinggian            : Sesuai Pesanan

Warna                   : Tersedia 19 warna dan dapat dikombinasikan sesuai pesanan

Harga :
No     Model           No Peci         Tinggi Peci      Harga
1        Bumar 1        4 - 6 1/2        9 (cm)              Rp. 40.000,-
2        Bumar 2        7 - 9 1/2        9 (cm)              Rp. 40.000,-
NB : 

  • Untuk ketinggian diatas 9 (cm) akan dikenakan kelipatan harga pada tiap centimeter sebesar Rp. 1.000,-



Biodata Pemilik
Nama         : Anif Wildan Rahman
TTL             : 28 Januari 1993
Alamat       : Blok Weringin RT/RW 004/005 Desa 

                     Kemlaka Gede Kecamatan Tengahtani
                     Kabupaten Cirebon 45153
No Telp      : 0817434808
Pin BB       : 29F7F73D

Facebook  : https://www.facebook.com/jstweeanvanaiv

Friday, 16 January 2015

Talkshow Kepemudaan 
HISYAM CIAYUMAJAKUNING Bersama Gratia FM Cirebon
Cirebon, 21 Oktober 2013








Kopdar & Loka Wisata
"Pemilihan Ketua Hisyam sekaligus Penguatan Organisasi"
HISYAM CIAYUMAJAKUNING
Kawasan Wisata Setu Patok, 19 Oktober 2014